Pages

Manfaat Belimbing Wuluh

Monday 25 May 2015


Manfaat Belimbing Wuluh. Mungkin bagi para ibu belimbing wuluh bukan lagi menjadi buah yang asing bagi mereka. Belimbing wuluh sering digunakan sebagai bumbu masakan. Belimbing wuluh memiliki rasa yang asam dan mmberikan sensasi segar pada masakan. Belimbing wuluh biasa digunakan sebagai pengganti asam jawa.

Ternyata belimbing wuluh juga termasuk dalam salah satu jenis tanaman obat. Mungkin banyak yang belum tau tentang hal ini. hal ini dikarenakan manfaat belimbing wuluh yang dapat menyembuhkan berbagai penyakit. Jika dilihat dari sifat kimiawi belimbing wuluh serta efek farmakologisnya ternyata rasa asam pada belimbing wuluh dapat menghilangkan rasa sakit atau sebagai obat analgetik, memperbanyak pengeluaran empedu, sebagai anti radang, astringent serta peluruh kencing.

Sedangkan apabila ditinjau dari kandungan kimianya, batang belimbing wuluh ternyata memiliki kandungan tanin, saponin, calsium oksalat, glucoside, asam format, sulfur dan peroksidase. Sedangkan pada bagian daunnya memiliki kandungan sulfur, tanin, asam format, calsium oksalat, peroksidase dan kalium sitrat.


Pohon belimbing wuluh yang kecil dengan diameter hanya sekitar 30 cm dan tinggi sekitar 10 meter ini ternyata memiliki banyak manfaat untuk ppenyembuhan beberapa penyakit. Seperti yang telah dikutip oleh jayacel.blogdetik, belimbing wuluh dapat menyembuhkan beberapa penyakit berikut :

1. Menyembuhkan sakit gondongan

2. Sebagai obat batuk

Menggunakan buah, daun dan bunganya.

3. Bunga belimbing wuluh dapat digunakan sebagai obat batuk anak dan juga sariawan.

4. Buah belimbing wuluh sebagai obat diabetes, batuk rejan, mengobati sakit gigi, darah tinggi, jerawat, serta gigi berlubang. 


5. Daun belimbing wuluh sebagai obat rematik dan meredakan pegal linu serta panu

Meskipun belimbing wuluh kecil bentuknya ternyata memiliki banyak manfaat. Semoga tulisan mengenai manfaat belimbing wuluh dapat bermanfaat bagi anda. Terimakasih telah berkunjung dan jangan lupa baca juga artikel-artikel kami yang lainnya.

No comments: