Pages

Fakta Tentang Lambung

Saturday 9 January 2010

FAKTA TENTANG LAMBUNG, BEJANA LUNAK YANG BERISI ASAM PEKAT

Bagi para penderita mag, lambumg adalah organ tubuh yang akan sangat diperhatikan, karena lambung juga yang bias sangat menyiksanya saat ia marah.

Berikut ini adalah beberapa fakta tentang lambung, mohon bagi penderita maag untuk lebih menghayatinya

Fakta lambung kita :

  1. Seperasaan dengan tuannya

perasaan gusar, takut, dan marah akan benar – benar mengganggu kegiatan pencernaan. Pada saat tuannya pucat pasi karena takut, lambungpun ikut pucat karena jumlah darah yang mengalir kesana akan berkurang. Pada saat wajahnya merah karena marah, lambungpun ikut memerah karena membanjirnya darah yang mengalir kesana. Pada saat tuannya meloncat – loncat kegirangan , lambung juga ikut bergejolak kuat. Sewaktu tuannya mencium aroma sate yang sedang di panggang atau waktu melihat makanan favoritnya pada saat sedang lapar, lambung pun ikut bereaksi membuatnya tahu bahwa ia sudah lapar.

Lambung bukan hanya bersimpati pada perasaan tuannya. Lebih dari itu, ia juga turut mengalami apa yang dialami oleh tuannya sehingga dapat dikatakan bahwa lambung adalah cermin keadaan pikiran dan bahkan kesehatan mental tuannya. Pada saat tuannya merasa sedih lambung akan ikut “sedih” sehingga ia akan enggan bekerja, dengan demikian semua kegiatan pencernaan akan terhambat.

Perasaan tegang seperti dalam keadaan stress memiliki dampak negative bagi kegiatan pencernaan dalam lambung. Dalam keadaan seperti ini, lambung bereaksi secara berlebihan dengan menuangkan lebih banyak asam lambung sampai tiga kali lipat dari jumlah normal. Asam lambung yang berlebihan ini dapat mengikis dinding sehingga menimbulkan penyakit maag.

Pada saat mengalami gejolak emosi yang sangat kuat sebaiknya makanlah lebih sedikit daripada biasanya. Sebab dalam keadaan seperti ini, memakan cukup banyak makanan hanya akan menambah beban dan mengganggu system pencernaan. Gangguan pencernaan ini dapat juga ditandai rasa mual, perut kembung, mulas, dan bahkan diare atau sembelit.

  1. Lebih tahan dari pisau silet

Pada saat mengalami stres berkepanjangan yang ditimbulkan oleh berbagai macam alasan, boleh jadi ada rasa nyeri menusuk pada bagian perut. Kemungkinan hal ini adalah akibat telah terbentuknya lubang atau luka kecil pada dinding lambung. Rasa nyeri yang sama akan timbul jika luka pada kulit disiram dengan asam cuka. Luka pada dinding lambung akan terasa sangat sakit karena memang asam lambung yaitu asam hidroklorat ( HCL) adalah asam yang pekat. Begitu kuat asam ini sehingga ada percobaan yang menunjukan bahwa asam ini dapat mengikis pisau silet, yang terbuat dari baja.

Gejala tersebut menunjukan adanya penyakit maag. Pada saat stress telah berlalu, jumlah asam lambung yang keluarpun akan berkurang sehingga lambung akan memiliki kesempatan untuk memperbaiki luka yang dideritanya. Semakin kecil luka yang timbul semakin mudah pula untuk disembuhkan.

Sudah dijelaskan di awal bahwa asam lambung dapat mengikis pisau silet. Boleh jadi ini akan menimbulkan keheranan mengapa dinding lambung itu sendiri tidak hancur terkikis oleh asam tersebut. Apakah ini menunjukan bahwa dinding lambung lebih kuat daripada baja? Dinding lambung memang hanya terdiri atas daging lunak bukan logam yang lebih kuat dari baja. Akan tetapi, walaupun lunak dinding ini dilapisi lendir yang melindunnginya dari asam lambung.

Lender yang membentuk lapisan pelindung itu sendiri bersifat agak basa sehingga mampu menetralisir asam yang melekat kelapisan tersebut. Disamping itu, makanan yang ada dalam lambungakan mengurangi kepekatan asam hidtoklorat tersebut. Lebih jauh lagi, alasan lain mengapa secara normal asam lambung ttiidak merusak dinding lambung adalah cepatnya sel – sel dinding lambung diganti dengan yang baru.

  1. Menyembuhkan sendiri lukanya

Lambung adalah bagaikan bejana lunaka berisi asam pekat sehingga perlu dijaga agar dindingnya tetap utuh. Perlu juga dijaga agar jumlah asam didalamnya tidak berlebihan. Dinding lambung bersifat sangat peka terhadap makanan yang pedas sebagaimana pekanya dinding rongga mulut. Dinding lambung akan menjadi merah bahkan membengkak pada saat disentuh oleh sesuatau yang pedas. Disamping tekanan pikiran, alcohol, dan kopi, nikotin juga akan merangsang dinding lambung untuk mengeluarkan asam lambung secara berlebihan dan melemahkan system pelindung dindingnya. Itu sebabnya penderita penyakit maag harus menjauhi semua hal diatas.

  1. Muntah demi keselamatan

Banyak orang mempersalahkan lambungnya ketika dibuat malu oleh suara ribut yang timbul dari perut mereka. Suara ribut yang disebut perut keroncongan itu sebenarnya berasal dari usus halus. Ada juga yang mempersalahkan lambungnya karena mereka terpakasa harus berusaha keras menahan sendawa aewaktu sedang bersantap makan dengan orang – orang pentung. Angina yang keluar darii kerongkongan sambil mengeluarkan bunyi tak sedap ini adalah udara yang tertelan bersama makanan. Hal ini dapat dicegah dengan mengunyah makanan dengan seksama dan tidak terburu – buru.

Bukan hanya angina saja yang perlu dipaksa keluarjika tertelan masuk kedalam lambung.hal lainya yang menghambat kelancaran pencernaan atau yang tidak dapat dicerna serta yang bersifat meracuni akan juga ikut dipaksa keluar dengan cara yang lain yaitu muntah.

Muntah adalah suatau cara tubuh untuk melindungi dirinya dari beerbagai bahaya.

Itulah beberapa fakta tenttang lambung kita. Bagi penderita penyakit maag sebaiknya menghindari stress ( tekanan pikiran ), makanan yang pedas, alcohol dan kopi.

Dikutip dari ‘keajaiban – keajaiban dalam tubuh manusaia’ karya Dr. Albert M. Hutapea, MPH

Fakta Tentang Lambung Manusia

Sudah tahukah anda mengenai fakta lambung manusia? Setiap manusia memiliki banyak organ penting dalam tubuhnya, salah satunya adalah lambung. Bagi para penderita magh, lambung adalah organ tubuh yang akan sangat diperhatikan, karena lambung juga yang bisa sangat menyiksanya saat ia marah.

Berikut ini adalah beberapa fakta tentang lambung, mohon bagi penderita magh untuk lebih menghayatinya. Baca juga obat alami sakit magh dan asam lambung.

Fakta lambung manusia :

Seperasaan dengan tuannya

perasaan gusar, takut, dan marah akan benar – benar mengganggu kegiatan pencernaan. Pada saat tuannya pucat pasi karena takut, lambungpun ikut pucat karena jumlah darah yang mengalir kesana akan berkurang. Pada saat wajahnya merah karena marah, lambungpun ikut memerah karena membanjirnya darah yang mengalir kesana. 
Pada saat tuannya meloncat – loncat kegirangan , lambung juga ikut bergejolak kuat. Sewaktu tuannya mencium aroma sate yang sedang di panggang atau waktu melihat makanan favoritnya pada saat sedang lapar, lambung pun ikut bereaksi membuatnya tahu bahwa ia sudah lapar.

Lambung bukan hanya bersimpati pada perasaan tuannya. Lebih dari itu, ia juga turut mengalami apa yang dialami oleh tuannya sehingga dapat dikatakan bahwa lambung adalah cermin keadaan pikiran dan bahkan kesehatan mental tuannya. Pada saat tuannya merasa sedih lambung akan ikut “sedih” sehingga ia akan enggan bekerja, dengan demikian semua kegiatan pencernaan akan terhambat.

Perasaan tegang seperti dalam keadaan stress memiliki dampak negative bagi kegiatan pencernaan dalam lambung. Dalam keadaan seperti ini, lambung bereaksi secara berlebihan dengan menuangkan lebih banyak asam lambung sampai tiga kali lipat dari jumlah normal. Asam lambung yang berlebihan ini dapat mengikis dinding sehingga menimbulkan penyakit maagh.

Pada saat mengalami gejolak emosi yang sangat kuat sebaiknya makanlah lebih sedikit daripada biasanya. Sebab dalam keadaan seperti ini, memakan cukup banyak makanan hanya akan menambah beban dan mengganggu system pencernaan. Gangguan pencernaan ini dapat juga ditandai rasa mual, perut kembung, mulas, dan bahkan diare atau sembelit.

Lebih tahan dari pisau silet

Pada saat mengalami stres berkepanjangan yang ditimbulkan oleh berbagai macam alasan, boleh jadi ada rasa nyeri menusuk pada bagian perut. Kemungkinan hal ini adalah akibat telah terbentuknya lubang atau luka kecil pada dinding lambung. 
Rasa nyeri yang sama akan timbul jika luka pada kulit disiram dengan asam cuka. Luka pada dinding lambung akan terasa sangat sakit karena memang asam lambung yaitu asam hidroklorat ( HCL) adalah asam yang pekat. Begitu kuat asam ini sehingga ada percobaan yang menunjukkan bahwa asam ini dapat mengikis pisau silet, yang terbuat dari baja.

Gejala tersebut menunjukan adanya penyakit maagh. Pada saat stress telah berlalu, jumlah asam lambung yang keluarpun akan berkurang sehingga lambung akan memiliki kesempatan untuk memperbaiki luka yang dideritanya. Semakin kecil luka yang timbul semakin mudah pula untuk disembuhkan.

Sudah dijelaskan di awal bahwa asam lambung dapat mengikis pisau silet. Boleh jadi ini akan menimbulkan keheranan mengapa dinding lambung itu sendiri tidak hancur terkikis oleh asam tersebut. Apakah ini menunjukkan bahwa dinding lambung lebih kuat daripada baja? Dinding lambung memang hanya terdiri atas daging lunak bukan logam yang lebih kuat dari baja. Akan tetapi, walaupun lunak dinding ini dilapisi lendir yang melindunginya dari asam lambung.

Lender yang membentuk lapisan pelindung itu sendiri bersifat agak basa sehingga mampu menetralisir asam yang melekat ke lapisan tersebut. Di samping itu, makanan yang ada dalam lambung akan mengurangi kepekatan asam hidtoklorat tersebut. Lebih jauh lagi, alasan lain mengapa secara normal asam lambung tidak merusak dinding lambung adalah cepatnya sel – sel dinding lambung diganti dengan yang baru.

Menyembuhkan sendiri lukanya

Lambung adalah bagaikan bejana lunak berisi asam pekat sehingga perlu dijaga agar dindingnya tetap utuh. Perlu juga dijaga agar jumlah asam didalamnya tidak berlebihan. Dinding lambung bersifat sangat peka terhadap makanan yang pedas sebagaimana pekanya dinding rongga mulut. Dinding lambung akan menjadi merah bahkan membengkak pada saat disentuh oleh sesuatu yang pedas. Di samping tekanan pikiran, alcohol, dan kopi, nikotin juga akan merangsang dinding lambung untuk mengeluarkan asam lambung secara berlebihan dan melemahkan system pelindung dindingnya. Itu sebabnya penderita penyakit maag harus menjauhi semua hal diatas.

Muntah demi keselamatan

Banyak orang mempersalahkan lambungnya ketika dibuat malu oleh suara ribut yang timbul dari perut mereka. Suara ribut yang disebut perut keroncongan itu sebenarnya berasal dari usus halus. Ada juga yang mempersalahkan lambungnya karena mereka terpaksa harus berusaha keras menahan sendawa waktu sedang bersantap makan dengan orang – orang pentung. 
Angin yang keluar dari kerongkongan sambil mengeluarkan bunyi tak sedap ini adalah udara yang tertelan bersama makanan. Hal ini dapat dicegah dengan mengunyah makanan dengan seksama dan tidak terburu – buru.

Bukan hanya angin saja yang perlu dipaksa keluar jika tertelan masuk kedalam lambung. Hal lainnya yang menghambat kelancaran pencernaan atau yang tidak dapat dicerna serta yang bersifat meracuni akan juga ikut dipaksa keluar dengan cara yang lain yaitu muntah. Muntah adalah suatu cara tubuh untuk melindungi dirinya dari berbagai bahaya.

Itulah beberapa fakta tentang lambung kita. Bagi penderita penyakit maagh sebaiknya menghindari stress ( tekanan pikiran ), makanan yang pedas, alkohol dan kopi.

Dikutip dari ‘keajaiban – keajaiban dalam tubuh manusia’ karya Dr. Albert M. Hutapea, MPH