Kandungan Gizi Dan Cara Penyimpanan Daging Sapi

Kandungan Gizi Dan Cara Penyimpanan Daging Sapi. Daging merupakan salah satu bahan makanan yang memiliki banyak nilai gizi serta banyak digemari oleh masyarakat kita. Salah satu jenis daging merah yang menjadi primadona adalah daging sapi. Selain mudah ditemukan di pasar maupun market, daging sapi juga bisa diolah menjadi berbagai jenis masakan. Namun sebelum kita belajar cara memasak daging sapi alangkah baiknya jika kita juga tahu sebenarnya apa saja manfaat daging merah ( sapi dan kambing ) bagi tubuh kita serta bagaimana cara menyimpan daging sapi agar tetap segar dan awet.

Pertama kita akan membahas mengenai manfaat daging merah dalam hal ini adalah daging sapi dan daging kambing. Daging sapi memiliki kandungan protein yang tinggi serta rasa yag lezat. Namun jika kita ingin membeli daging sapi pastikan bahwa daging sapi yang kita beli masih dalam keadaan segar. Berikut beberapa ciri-ciri daging sapi yang segar dan sehat :

Daging berwarna alamiah yaitu berwarna merah segar. Daging sapi yang masih muda berwarna merah muda, berbau khas daging sapi, bertekstur kenyal dan padat, daging berserat halus dan sedikit berlemak, lemak daging berwarna kekuningan.

Jika anda menemui daging sapi yang sudah tidak sehat dengan ciri-ciri : berwarna kebiruan, berbau busuk, lemak sudah lembek, berlendir serta banyak dihinggapi lalat, maka sebaiknya anda jangan membelinya karena dapat berbahaya bagi kesehatan tubuh anda jika dikonsumsi.

Kandungan gizi yang terdapat pada daging sapi antara lain memiliki kandungan protein yang paling tinggi jika dibandingkan dengan daging hewan lainnya. Protein yang terdapat pada daging sapi memiliki struktur asam amino yang irip dengan manusia sehingga daging sapi lebih mudah dicerna dengan protein nabati.

Protein sendiri banyak sekali manfaatnya bagi tubuh kita antara lain : untuk pertumbuhan, memperbaiki sel yang rusak, sebagai cadangan energi, serta sebagai bahan pembentuk plasma kelenjar, hormon serta enzim.

Lemak yang terdapat pada daging sapi bermanfaat sebagai sumber energi yang pada bagi tubuh manusia. Selain itu lemak juga befungsi untuk menghemat protein dan thiamin serta membuat rasa kenyang yang lebih lama.

Selain kandungan prorein dan lemak, daging sapi juga memiliki kandungan calcium, phosphor serta zat besi yang bermanfaat bagi tubuh kita.

Apabila kita membeli daging sapi namun tidak habis sekali masak maka kita harus menyimpan atau mengawetkan daging sapi dengan cara yang benar agar terjaga kesegarannya. Biasanya kita menyimpan daging sapi di dalam lemari pendingin atau frezzer. Namun sebelum dimasukan dalam lemari pendingin daging sapi sebaiknya dalam kantong plastik berwarna bening. Daging yang disimpan dalam lemari pendingin atau suhu dibawah 2 derajat akan tehan selama 6 hari namun jika disimpan pada suhu dibawah 20 derajat ( dibekukan) maka daging sapi dapat bertahan lebih dari 6 hari.

Nah itulah bebrapa penjelasan mengenai kandungan gizi pada daging sapi serta cara menyimpan daging sapi. Senoga bermanfaat.